Laman

Senin, 23 Agustus 2010

Proses Pembentukan Terjadinya Manusia menurut Ayat2 Al-Qur'an



Di dalam  kitab suci Al-Qur'an terdapat bayak sekali kandungan ayat2nya yg dpt kita kaji secara mendalam, mulai dari bagaimana mengatur tata cara manusia dalam menjalankan kehidupan  sampai kepada ilmu pengetahuan.

Disini saya mencoba memakai pendekatan yg lebih mudah utk kita lihat dan rasakan langsung dlm kehidupan kita baik dari diri sendiri, keluarga ataupun lingkungan sekitar, yakni mengenai bagaimana terjadinya proses pembentukan manusia.

Berikut kutipan ayat2 Al-Qur’an ttg Proses terjadinya pembentukan manusia :

(1)  Hai manusia, jika kamu dalam keraguan tentang kebangkitan (dari kubur), maka (ketahuilah) sesungguhnya Kami telah menjadikan kamu dari tanah, kemudian dari setetes mani, kemudian dari segumpal darah, kemudian dari segumpal daging yang sempurna kejadiannya dan yang tidak sempurna, agar Kami jelaskan kepada kamu dan Kami tetapkan dalam rahim, apa yang Kami kehendaki sampai waktu yang sudah ditentukan, kemudian Kami keluarkan kamu sebagai bayi, kemudian (dengan berangsur-angsur) kamu sampailah kepada kedewasaan, dan di antara kamu ada yang diwafatkan dan (ada pula) di antara kamu yang dipanjangkan umurnya sampai pikun, supaya dia tidak mengetahui lagi sesuatupun yang dahulunya telah diketahuinya. Dan kamu lihat bumi ini kering, kemudian apabila telah Kami turunkan air di atasnya, hiduplah bumi itu dan suburlah dan menumbuhkan berbagai macam tumbuh-tumbuhan yang indah.
( 
سورة الحج  , Al-Hajj, Chapter #22, Verse #5)

2)  Kemudian air mani itu Kami jadikan segumpal darah, lalu segumpal darah itu Kami jadikan segumpal daging, dan segumpal daging itu Kami jadikan tulang belulang, lalu tulang belulang itu Kami bungkus dengan daging. Kemudian Kami jadikan dia makhluk yang (berbentuk) lain. Maka Maha Sucilah Allah, Pencipta Yang Paling Baik.
( 
سورة المؤمنون  , Al-Mumenoon, Chapter #23, Verse #14)

3)  Dia-lah yang menciptakan kamu dari tanah kemudian dari setetes air mani, sesudah itu dari segumpal darah, kemudian dilahirkannya kamu sebagai seorang anak, kemudian (kamu dibiarkan hidup) supaya kamu sampai kepada masa (dewasa), kemudian (dibiarkan kamu hidup lagi) sampai tua, di antara kamu ada yang diwafatkan sebelum itu. (Kami perbuat demikian) supaya kamu sampai kepada ajal yang ditentukan dan supaya kamu memahami (nya).
( 
سورة غافر  , Ghafir, Chapter #40, Verse #67)

(4)  kemudian mani itu menjadi segumpal darah, lalu Allah menciptakannya, dan menyempurnakannya,
( 
سورة القيامة  , Al-Qiyama, Chapter #75, Verse #38)

(5)  Dia telah menciptakan manusia dari segumpal darah.
( 
سورة العلق  , Al-Alaq, Chapter #96, Verse #2)



Kesimpulan :

Ayat2 tersebut diatas merupakan salah satu pembuktian ttg kebenaran al-qur’an yg berkaitan erat dg kelangsungan hidup umat manusia di muka dibumi ini tanpa harus melihat dan membedakan golongan, etnis maupun agama.  

Coba perhatikan urutan berikut ini:

Air mani -> segumpal darah -> segumpal daging -> pembentukan tulang -> pelilitan tulang oleh daging -> penyempurnaan -> bayi

Melihat urutan proses tersebut diatas bisa dibayangkan betapa luar biasanya Al-qur’an  dapat menjelaskan proses terjadinya pembentukan manusia tersebut sejak 1400 tahun yg lalu, yg notabene pada saat itu masih belum ditemukannya ilmu pengetahuan. Dan hal itu baru dapat dibuktikan kebenarannya setelah ilmu pengetahuan itu ditemukan bahkan saat ini dapat dilihat secara langsung melalui alat pendeteksi medis yg kita kenal sebagai  Ultrasonografi….


Al-Qur’an sudah mencatat proses itu sejak 1400 th yg lalu dan baru dapat dibuktikan kebenarannya oleh dunia  +/-di abad 20…...Subhanallah


by reva_rvr/rn


Tidak ada komentar:

Posting Komentar